BUNTOK,- Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Gelar Kuliah Umum Sekolah Pasca Sarjana di Barito Selatan diikuti puluhan mahasiswa.
Kegiatan Ini Mengusung Tema ” Kepimimpinan Dan Inovasi Kebijakan di Era Otonomi Daerah” dan menghadirkan Narasumber Guru Besar Bidang Ilmu Manajemen dan Kebijakan Publik PISIPOL UGM Prof, Dr, Agus Heruanto Hadna, bertempat di Aula Bappeda Kabupaten Barsel, Rabu 17/7/2024.
Penjabat (Pj) Bupati Barito Selatan Dr,H.Deddy Winarwan M,Si. menyampaikan apresiasinya bahwa Barsel menjadi lokasi pelaksanaan kuliah umum sekolah pasca sarjana dari UGM Yogyakarta.
” Alhamdulilah pada hari ini kita kedatamgan beberapa bursa dari UGM, dibawah dipimpin oleh Prof, Dr. Agus Heruanto Hadna, beliau adalah Kepala program studi program Doktor kepimimpinan dan pas kebijakan,” ungkap Pj. Bupati Barsel, H. Deddy Winarwan.
Oleh hadir juga Prof. Aman Ma’rif, Aman Wahyudi, kemudian juga hadir Pak Joko Pitoyu Kepala pusat Studi Tenaga Kebijakan, dan juga Direktu Usaha.
Tentu saja kegiatan ini, adalah bagian dari pada program besar kita peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM), melalui Sosialisasi, Kuliah Umum, kemudian Bimbingan teknis dan sebagainya.
” Tadi sudah dipaparkan, banyak materi dari Prof. Hadna dari materi dulu kita bisa mengambil hikmahnya, bahwa memimpin itu membutuhkan inovasi dan inovasi tidak hanya ruang lingkup yang sempit, tapi bisa jadi juga dalam ruang lingkup yang luas” jelas Deddy Winarwan.
Tidak kalah pentingnya, adalah berbicara menjadi pemimpin maka kita harus bisa memahami gol-nya apa, gol-nya adalah kesejahteraan masyarakat dan kemajuan wilayahnya masing-masing.
” Kita harapkan kegiatan ini bisa memberikan pencerahan kepada seluruh Kades yang hadir,” lontarnya.
Termasuk juga ASN, baik eselon II,III,IV dan staf untuk bagaimana mereka melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, sesuai dengan amanat pasal 10 dan pasal 11 undang-undang 20 tahun 2023 tentang ASN, dimana tugas mereka ada 3,
” Yang pertama melaksanakan, kebijakan publik yang kedua sebagai pelayan publik dan yang ketiga sebagai putra pemersatu bangsa,” demikian H.Deddy Winarwan.
Ditempat yang sama, Narasumber Prof, Dr, Agus Heruanto Hadna menyampaikan bahwa Pemda adalah sarana pengembangan SDM.
” Jadi saya kira ini adalah Barsel adalah Kabupaten yang inovatif, dari Pak Bupati dan Pemda dalam salah satu sarana pengembangan SDM tadi yang yang saat ini ditangani oleh Pak Bupati,” ujarnya.
Padahal inikan, masalah utama yang kita hadapi secara Nasional adalah persoalan tentang Event Solti Holdings dari aparatur, tingkat Nasioanal maupun sampai tingkat Internasional.
Bagian ini adalah, upaya bagaimana mendorong aparatur kita untuk lebih inovatif bagaimana mengembangkan kepimimpinan, mereka juga nantinya akan menggantikan Pak Bupati kalau sudah tidak disini mereka yang akan tetap support.
Ia menuturkan, jadi kalau mereka tidak memiliki kepimimpinan yang inovatif saya kira akan terulang tadi saya katakan oleh perubahan-perubahan, ditingkat Internasional itukan sudah menuju pada industri tempat yang lebih kosong.
Masyarakat-nya, sosialisasinya bahkan dimuat lebih kosong kita masih berada di pulau alam wilyah hukum tidak lebih kosong, menghimbaulah lebih cepatlah ke empat kosong atau lima kosong, itu butuh aparatur yang memiliki label predikatnya tinggi, juga pemimpin yang opisioner dan inovatif.
” Saya kira tadi bagian dari Pak Bupati mendorong dan untuk itu dari UGM sangat menghargai upaya ini,” Pungkasnya.
Turut hadir, Kepala OPD Kab.Barsel, Narasumber, Kepala Dinas/Badan/Kantor Lingkup Pemda Kab. Barito Selatan, Camat Se Kabupaten Barito Selatan, Kepala Desa se Barito Selatan, Siswa/Siswi UGM Yogyakarta, dan Pejabat Lainnya.
www.bajentabajurah.com. (Atex Ridho)