
BAJENTABAJURAH.COM.
KAPUAS,- Tahap penjaringan Calon Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kapuas periode 2023-2027 bakal dimeriahkan oleh petinggi eksekutif Pemkab Kapuas.
Dibuktikan dengan hadirnya sosok figur tak asing lagi di Kapuas, saat ini masih menjabat sebagai Sekda Kapuas yaitu, Septedy dengan mengantarkan langsung berkas pendaftaran kepada Tim Penjaringan dan Penyaringan Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) KONI Kapuas 2023, di kantor KONI Kapuas Jalan Maluku, Senin, 18/9/2023.
Dengan demikian artinya, sosok figur tokoh Kapuas ini siap bertarung dan turun gunung menjadikan pemimipin utama KONI Kapuas periode 2023-2027 bakal berhadapkan dengan Patahana yang juga mendaftarkan diri kembali menjadi Kandidat Ketua KONI Kapuas, hari ini 19/9/2023.
Kedatangan Septedy saat itu diterima oleh Sekretaris Tim Penjaringan dan Penyaringan Musorkab KONI Kapuas, Sanya Ivonnila dan Anggota Tim Maman Abdurachman dan lainya.
Sebagaimana diketahui bahwa Septedy telah menjabat sebagai sekda Kapuas selain diunggulkan masuk salah satu kandidat yang diunggulkan menjadi Kandidat Penjabat (Pj) Bupati Kapuas.
” Hari ini saya sudah memasuki dan menyerahkab berkas pendaftaran sebagai bursa pencalonan Ketua KONI Kabupaten Kapuas,”ujar Septedy, setelah menyerahkan berkasnya.
Diungkapkan, ketertarikan dirinya maju sebagai calon Ketua KONI karena sangat peduli dengan dunia olahraga, sebab selama ini, pembinaan olahraga masih menyusui dari APBD Kabupaten Kapuas.
“Saya berkeinginan kedepan setiap Cabang Olahraga harus memiliki Bapak Asuh, sehingga mereka di biayai dana untuk pembinaan,” ungkapnya.
Untuk mencapai prestasi olahraga bukan saja pembinaan tetapi harus di barengi dengan iven dan sparing partner tentu menjadi salah satu pemicu semangat bagi cabor untuk mempersiapkan atlit dalam menghadapi setiap turnamen.
“Jika tidak ada ivent dan sparing partner dalam pertandingan tentu olahraga tidak akan menghasilkan bibit atlit berprestasi,” tegas Septedy.
Dengan anggaran yang terbatas di Pemerintah Daerah, tentu iven yang di laksanakan pun terkendala dan sparing partner ke Kabupaten serta Provinsi tetangga belum berjalan dengan inten.
Dengan kapasitasnya siapa yang terpilih menjadi Ketua KONI Kabupaten Kapuas nantinya tentu komunikasi yang dilakukan lebih kontinyu untuk penambahan anggaran.
” Intinya saya ingin menjadi ketua KONI tak lain dan tak bukan karena kecintaan terhadap olahraga dan kita akan merancang Payung hukum untuk pembinaan olahraga kedepannya,” tuturnya.
Septedy berharap prestasi olahraga di Kabupaten Kapuas dengan sistem dan keuangan yang baik tentu prestasi olahraga akan meningkat di setiap kegiatan iven regional mau pun nasional bahkan internasional sehingga mengharumkan nama daerah melalui prestasi olahraga.
Tentu harus di dukung dengan infrastruktur di bidang olahraga baik itu GOR yang harus dilakukan revitalisasi untuk kegiatan bola volly dan bola basket indoor, jika semua bisa dibangun secara bertahap tentu setiap kegiatan akan di laksanakan disini dan bisa menghasilkan Pendapatan Asli Daerah(PAD).
“Harapan kita setelah Kota Waringin Barat menjadi tuan rumah berikutnya pada Porprov Kalteng Kabupaten Kapuas akan menjadi tuan penyelenggaran berikutnya,” pungkas Septedy.
www.bajentabajurah.com. (Red)