Hentikan Relokasi Bangunan Di Bukit Ngalangkang

Hentikan Relokasi Bangunan Di Bukit Ngalangkang

Gatner Eka Tarung

KUALA KAPUAS,- Relokasi bangunan dipinggiran sungai ke Jalan Sudirman ke lokasi Bakit Ngalangkang memunculkan masalah dan reaksi para tokoh dayak di Kapuas.

Kepala Lembaga Bantuan Kesehatan Negara Semesta (LNKNS) Propinsi Kalteng, Gatner Eka Tarung secara gamblang dan tegas meminta agar Bupati Kapuas mengambil sikap.

” Pembangunan menjadikan Kapuas Bersinar sangat kita dukung, namun jangan menghilangkan kisah dan hitori sejarah apa yang ada di areal Bukit Ngalangkang” ujar Gatner Eka Tarung, di Kapuas, Kamis 25/9/2025.

Menurut Gatner Eka Tarung bahwa lokasi Bukit Ngalangkang memiliki histori sejarah berdirinya atau asal muasal Kalteng.

” Saya tidak menyalahkan Bupati Kapuas, namun perlu dipertimbangkan serta apa yang ada di Kapuas menjadi tanggungjawab Bupati sebagai pimpinan daerah” tegas Gatner.

Perlu diketahui bahwa saat ini tokoh-tokoh Dayak mulai memberikan aspirasi keberatan atas pembangunan dilokasi tersebut, jangan sampai terjadi gerakan dan aksi.

Lokasi Bukit Ngalangkang akan menjadi kumuh menghilangkan histori yang sudah merupakan situs budaya ratusan tahun lamanya.

” Saya siap berhadapan, apabila apa yang saya katakan ini untuk membatalkan pembangunan relokasi ke lokasi Bukit Ngalangkang, begiu pula bagi para pedagang yang direlokasi apakah sudah diberi kesempatan atau pendapat apa dan bagaimana” ucap Gatner.

Disebabkan adanya bangunan baru akan menjadi berubah bentuk, sedangkan ada rumah Betang akan tidak pantas lagi keberadaanya di lokasi Bukit Ngalangkang.

” Berkaitan Rumah Betang alangkah eloknya bangunan tersebut digunakan sebagai lokasi atau tempat pustaka budaya dan adat Kapuas, sekali lagi tanggungjawab pembangunan tersebut adalah Bupati, dan perencanaanya bermula dari Dinas PUPRPKP Kabupaten ” demikian Gatner Eka Tarung.

www.bajentanajurah.com.//Redaksi.

Kuala Kapuas