Bajenta News.
KAPUAS,- Permasalahan nasib karyawan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kuala Kapuas sampai saat ini diduga masih belum menerima hak gajinya menjadi perhatian legislator dari Partai Gerindra di Kapuas.
” Ini ada apa, memperihatinkan, mendengar sampai saat ini karyawan PDAM Kapuas belum menerima haknya berupa gaji” ujar Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Kapuas, Bendi dihadapan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Kapuas, pada RDP hari pertama kerja pasca libur panjang hari besar Nasional, Rabu 26/4/2023.
Kendati, apa yang disuarakan Bendi tersebut diluar materi RDP diruang Rapat Gabungan Komisi DPRD Kabupaten Kapuas, setidaknya sudah merupakan upaya menjadi perhatian Pemkab Kapuas.
” PDAM ini merupakan Badan Usaha milik Pemerintah Daerah, agar bisa mengembalikan kondisi menjadi sebuah perusahaan yang sehat guna meningkatkan kepercayaan publik” tegas Bendi.
Politisi dari Partai Gerindra di Kapuas ini mengingatkan agar permasalahan yang ada dalam batang tubuh PDAM dapat diatasi dengan baik tanpa mengorbankan masyarakat dengan mengabaikan pelayanan publik.
” PDAM meupakan bagian penting pelayanan publik Pemkab kepada masyarakatnya sebagai pelanggan, sehingga jangan dikorbankan masyarakat demi kepentingan lain” demikian Bendi.
www.bajentabajurah.com/adm