
KUALAKAPUAS – Keberadaan Muhammadiyah sebagai organisasi masyarakat terbesar yang sudah berusia 111 tahun telah terbukti perjuangannya melalui ikhtiar pendidikan, sosial, kesehatan serta penegakan tauhid, khususnya di wilayah Kabupaten Kapuas.
Apresiasi ini disampaikan Pj Bupati Kapuas Erlin Hardi saat menghadiri acara Milad ke-111 Muhammadiyah Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Kapuas tahun 2023, bertempat di Kompleks Perguruan Muhammadiyah, Jalan Barito, Kecamatan Selat, Sabtu (25/11/2023).
Peran Muhammadiyah diungkapkan Erlin Hardi melalui program-program kegiatannya di Kabupaten Kapuas dengan amal usahanya yang terus bertambah seperti lembaga-lembaga Pendidikan dan juga secara organisasi Muhamadiyah di Kabupaten Kapuas begitu rapi dan kompak dalam menjalankan tugas-tugas perserikatan.
“Secara organisasi Muhammadiyah di Kabupaten Kapuas begitu rapi dan solid serta kompak dalam menjalankan tugas-tugas perserikatan, yang mana hal ini pun menjadi perhatian Pemerintah Daerah untuk selalu bersinergi dalam memajukan perkembangan organisasi dan melayani umat,” ucap Erlin dalam sambutannya.
Pada kesempatan tersebut pun, dirinya selaku Pj Bupati Kapuas mengucapkan selamat dan sukses kepada Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah Kapuas serta seluruh Pimpinan Cabang se Kecamatan yang telah dikukuhkan dalam rangkaian acara Milad ini. “Semoga dapat menjalankan tugas-tugas perserikatan dengan Ikhlas dan Amanah,” imbuh Erlin.
Sementara itu, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kapuas, H Kamaruddin mengatakan dalam Milad Muhammadiyah ke-111 tahun ini mengusung tema “Ikhtiar Menyelamatkan Semesta” dengan sub tema “Ikhtiar Membangun Kabupaten Kapuas yang Berkemajuan dan Mencerahkan”.

“Perjalanan yang cukup panjang, yang mana diusianya yang ke-111 sejak 18 November 1912 sampai dengan 18 November 2023. Melalui hal inilah Organisasi Muhammadiyah berikhtiar dan berkontribusi turut ambil bagian memajukan dan mencerahkan bangsa, khususnya diwilayah Kabupaten Kapuas,” ungkap H Kamaruddin.
Dalam acara Milad ini diisi dengan sejumlah kegiatan diantaranya aksi sosial berupa donor darah hingga Bazar UMKM serta dilaksanakan juga pengukuhan Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah beserta Organisasi Otonom (Ortom) dan juga Pimpinan Cabang Muhammadiyah dan Aisyiyah Kecamatan oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Provinsi Kalimantan Tengah.
Sebelumnya, Ketua Panitia Milad M Jallaludin mengucapkan syukur acara Milad dan pengukuhan dapat berjalan lancar dan banyak tamu yang hadir.
Ia mengatakan ikhtiar yang telah dilakukan oleh KH Ahmad Dahlan sejak berdirinya Muhammadiyah tahun 1912 bertujuan agar bangsa ini semakin maju dan semakin kokoh.
Meskipun berat dan banyak tantangan dalam perjalanannya, sampai saat ini kita tinggal melanjutkan perjuangan KH Ahmad Dahlan melalui pergerakan-pergerakan di daerah.
Ia mengatakan Tema Milad ke-111 yakini “Ikhtiar Menyelamatkan Semesta”, adalah bagaimana upaya agar dunia dan bangsa dapat menjadi lebih baik.
“PDM Kapuas periode ini akan menargetkan minimal 5 Sekolah Muhammadiyah harus berdiri di Kabupaten Kapuas. Saat ini sudah ada 2 sekolah berdiri, sedang dalam proses pengurusan izin pendirian sekolah yaitu di Pulau Petak dan sekolah Madrasah Aliyah di desa Mampai, dan menyusul di desa Manusup dan Tamban Catur, dan daerah lainnya di Kabupaten Kapuas. Muhammadiyah harus bergerak membangun Kabupaten ini” ucap Jalal yang juga sekretaris PDM Kapuas.
Sementara itu, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kalimantan Tengah (PWM Kalteng), Daryana, SE selaku Wakil Ketua PWM Kalteng mengucapkan selamat dan sukses kepada para pimpinan Daerah dan Cabang Muhammadiyah Kapuas yang telah dikukuhkan.
Ia mengatakan di Muhammadiyah sebenarnya tidak mengenal tradisi pengukuhan atau pelantikan, Sebab biasanya setelah serah terima jabatan berlangsung, seketika itu langsung bekerja untuk Muhammadiyah.
“Tetapi kita bersyukur bahwa acara pengukuhan dan memperingati Milad muhammadiyah ini dapat menjadi ajang silaturahmi bagi warga Muhammadiyah dan warga masyarakat lainnya,” ungkap Daryana. (*)