Bajenta- News-Buntok- Kunjungan Kerja (Kunker) Sekaligus Sosialisasi Pemetaan Batas Desa/Kelurahan Badan Informasi Geospasial Barito Selatan (Barsel) Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) Dr. Ir Willy Midel Yoseph, MM Ke-Barito Selatan (Barsel) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), bertempat di GPU Jaro Pirarahan Buntok, Senin 14/8/2023.
Anggota Komisi VII DPR-RI, Willy Midel Yoseph mengatakan,” Pertama seperti kita ketahui, bahwa saya adalah Anggota DPR-RI mewakili Kalteng dan mitra kerja di komisi VII kami dari fraksi PDI Perjuangan, mitra kerja kami adalah pertama adalah Menteri Pertambangan Dan Energi, Menteri Perindustrian lalu salah satu badan informasi Geospasial ini,”ujarnya.
“Ini badan, adalah yang mengurus tentang gambar atau peta rupa-rupa bumi jadi mereka bisa digunakan dimanfaatkan untuk bisa menjadi bahan untuk menyelesaikan menuntaskan tata batas Negara batas Provinsi Kabupaten Kota sampai ke Desa, merekalah yang memberikan bahan kemudian gambar informasi-informasi kepada institusi yang ingin memerlukan informasi untuk pemetaan tata batas.
Willy menerangkan, jadi itu makanya saya bawa kegiatan ini yang seharusnya tidak harus disini, tetapi saya bawa untuk membantu ada empat Kabupaten yang ada disini siapa tau mereka membutuhkan, dan saya yakin mereka sangat membutuhkan kemudian juga mengundang dari Provinsi tetangga Tabalong Kalimantan Selatan (Kalsel) karena disana ada permasalahan beberapa waktu yang lalu itu,”tandasnya.
“Sebagai akibat, dengan Daerah yang tidak terurus dan tidak diirus itu bisa saja Daerah itu mengambil keputusan ikut yang lebih mengurusnya dia, yang mensejahterakannya dia yang memperhatikan.
Lebih lanjut Willy menjelaskan, Antisipasi supaya Daerah kita itu tidak keluar atau Daerah lain tidak masuk, untuk menyervicenya untuk mereka bisa keluar apalagi Daerah itu potensi, tapi kita tidak membahas tentang dambong karena memang itu sudah selesai sudah diurus oleh Negara itu sudah masuk Kalsel, tetapi itu salah satu masalah yang pernah terjadi di Kalteng hilangnya satu Desa di Kalteng itu masuk ke Provinsi lain yaitu salah satunya karena masalah tata batas yang tidak selesai-selesai,”lontarnya.
“Kemudian pembangunan, yang tidak sampai Masyarakat merasa tidak diurus dan senagainya itu salah satunya maka oleh karena itu mengingatkan, kepada Pemerintah Kabupaten Kota yang ada di Kalteng ini agar mereka punya tugas perhatian yang sama terhadap Daerahnya itu yang intinya dari pertemuan ini,” Pungkas Willy.
Turut hadir, Asisten III Setda Kab.Barsel, Unsur Forkopimda Kab.Barsel, Anggota DPR-RI Komisi IIV Dan Rombongan, Geospasial Barsel, Masyarakat, Bapak/Ibu Hadirin Yang Berbahagia.
Www.Bajentabajurah.Com.
(Atex Ridho)