Buka Rakor Metadata, Wabup Tekankan Kolaborasi Akurat Data

Buka Rakor Metadata, Wabup Tekankan Kolaborasi Akurat Data

FOTO BERSAMA – Wabup Kapuas, Dodo, SP. membuka secara resmi Metadata, Sosialisasi Romantik, dan Literasi Statistik 2025 di Aula Bapperida Kab. Kapuas, Kamis 27/11/2025.

KUALA KAPUAS,- Wakil Bupati Kapuas, Dodo, SP, memimpin pembukaan resmi kegiatan Rencana Aksi Prinsip Satu Data Indonesia (Metadata), Sosialisasi Romantik, dan Literasi Statistik Kabupaten Kapuas Tahun 2025.

Acara yang diprakarsai oleh Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Diskominfosantik) ini dilaksanakan di Aula Bapperida Kabupaten Kapuas pada Kamis, 27/11/2025.

Wakil Bupati dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kapuas hadir mewakili Bupati dan Kepala Bapperida bersama dengan Pejabat Perencanaan, dan operator pengelola data dari seluruh SOPD dilingkungan Pemkab Kabupaten Kapuas.

Rangkaian acara utamanya mencakup pemaparan materi dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Kapuas, diikuti dengan sesi pengisian metadata.
Acara ini juga menjadi wadah strategis untuk memperkuat tata kelola data di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas, diikuti oleh sekitar 125 peserta.

” Kami mohon dengan hormat kepada Bapak Bupati nantinya dapat membuka dengan resmi acara Rencana Aksi Prinsip Satu Data Indonesia Metadata, Sosialisasi Romantik dan Literasi Statistik Kabupaten Kapuas Tahun 2025,” sebut Kepala Dinas Kominfosantik Hartini U Sawang, S.IP., MM.

Wabup Kapuas, Dodo, SP , didampingi Sekretaris Daerah Kapuas, berfoto bersama dengan para Kepala OPD Kegiatan Metadata, Sosialisasi Romantik, dan Literasi Statistik 2025 di Aula Bapperida Kab. Kapuas, Kamis 27/11/2025.

Dalam laporan yang disampaikan sebelum sambutan Wakil Bupati, dijelaskan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah untuk mewujudkan data prioritas yang berkualitas, selaras dengan Prinsip Satu Data Indonesia (SDI), serta meningkatkan pemahaman data sektoral. Ketua Panitia berharap melalui kegiatan ini dapat menghasilkan usulan rekomendasi statistik yang valid.

Sementara Wakil Bupati Dodo, SP, dalam sambutanya menyoroti peran vital data di era digital dan menegaskan bahwa perkembangan teknologi informasi yang pesat menuntut Pemda untuk beradaptasi, di mana data yang akurat menjadi prasyarat mutlak bagi keberhasilan pembangunan.

“Data yang akurat, mutakhir, dan terpadu menjadi kunci dalam perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan pengendalian pembangunan,” tegasnya, sambil mengacu pada dasar hukum yang berlaku, yaitu Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia.

Wabup juga mengakui bahwa implementasi SDI di tingkat daerah masih dihadapkan pada tantangan, antara lain terkait dengan implementasi prinsip SDI yang belum optimal, kurangnya ketersediaan data di Produsen Data, dan keterbatasan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten. Oleh karena itu, beliau mengajak seluruh pihak untuk memperkuat kolaborasi.

“Mari kita wujudkan tata kelola data yang baik, sehingga setiap kebijakan dan program pembangunan yang kita laksanakan benar-benar didasarkan pada data yang valid dan dapat dipertanggung jawabkan,” pungkas Wabup Kapuas sekaligus secara resmi membuka kegiatan tersebut.

www.bajentabajurah.com.//Red_Weda.

Kuala Kapuas