Akibat Intensitas Hujan Tinggi, Kapuas Status Siaga Darurat 

Akibat Intensitas Hujan Tinggi, Kapuas Status Siaga Darurat 

Pangeran S. Pandiangan S.Hut. MM.

KUALA KAPUAS,- Menyikapi intensitas hujan yang cukup tinggi akhur-akhir ini, Kepala Pelaksana (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) BPBD Kapuas Pangeran Soujuaon Pandiangan menyampaikan Status Siaga Darurat.

Hal tersebut disampaikan Pengeran Soujuaon Pandiangan di ruang kerjanya kepada awak media pada Kamis, 29/10/2025.

” Hal ini penting bagi masyarakat kita untuk mendapatkan informasi dini terutama wilayah wilayah yang jadi langganan banjir saat musim hujan tiba” ujar Pengeran Soujuaon Pandiangan.

Menurut Kalaksa BPBD Kapuas bahwa dengan penetapan status darurat berdasarkan hasil kajian dan surat dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

” Dasarnya adalah surat Deputi Bidang Pencegahan BNPB Nomor B-122/BNPB/D2/BP.03.02/10/2025 tanggal 9 Oktober 2025 tentang langkah-langkah kesiapsiagaan dan peringatan dini menghadapi potensi ancaman banjir dan gerakan tanah,” ucap Pengeran S. Pandiangan.

Selain surat BNPB, pertimbangan lain berasal dari prakiraan cuaca BMKG Kalimantan Tengah yang menunjukkan bahwa wilayah provinsi tersebut akan mengalami curah hujan menengah hingga tinggi selama tiga bulan terakhir tahun ini. Oktober sampai Desember diprediksi hujan dengan intensitas cukup tinggi, sehingga potensi banjir dan tanah longsor tetap perlu diwaspadai.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kapuas bersam tim.

Pangeran juga mengaitkan, kejadian banjir di Kecamatan Kapuas Tengah beberapa waktu lalu juga menjadi indikator penting meski air telah surut, kondisi tersebut bisa terulang karena pengaruh cuaca dan kondisi geografis wilayah saat musim hujan tiba.

Saat ini status yang ditetapkan masih dalam tahap siaga darurat, bukan tanggap darurat. Artinya, belum terjadi bencana besar, moga saja jangan terjadi, namun seluruh perangkat daerah sudah kami sampaikan agar, camat, dan kepala desa diminta meningkatkan kesiapsiagaan di wilayahnya masing masing.

“Kami minta semua menyiapkan lokasi evakuasi agar masyarakat tahu ke mana harus mengungsi jika banjir terjadi,” tegas Pangeran.

BPBD Kapuas telah melakukan dan menyiapkan langkah operasional seperti dapur umum, logistik makanan siap saji, dan titik koordinat evakuasi untuk memudahkan penyaluran dan pelayanan bantuan jika dibutuhkan, termasuk melalui udara.

Selain itu, masyarakat diimbau menyimpan dokumen penting dan barang berharga yang dimiliki yang dibungkus dalam kantong plastik tahan air agar dokumen tersebut tetap terjaga dan tidak hilang dan rusak akibat dampak bencana atau banjir.

“Perlu diketahui bersama Intensitas hujan saat ini masih sedang, tapi kita senantiasa harus selalu waspada datangnya saat bencana tiba karena bisa mendadak . dan yang menjadi perhatian wilayah hulu Kapuas menjadi daerah paling rawan terhadap banjir kiriman dan tanah longsor,” tutup Pangeran.

www.bajentabajurah.com.//Red_Weda.

Kuala Kapuas