KUALA KAPUAS,- Jembatan sekaligus tambatan penghubung masyarakat Desa Palampai rusak lantai dan penyangga jembatan banyak yang sudah patah menjadi perhatian bersama.
Kepala Desa Palampai, Ahmad Bajuri memimpin langsung kegiatan gotong royong perbaikan jembatan penghubung Desa Palampai yang di lakukan oleh masyarakat sekitar jembatan bersama perangkat desa dan Linmas Desa Palampai kecamatan Kapuas Kuala Kabupaten Kapuas , Jum’at siang 11)04/2025.
“Upaya perbaikan jembatan desa yang merupakan akses jalan utama lingkup desa palampai menuju sekolah SDN I Palampai dan Madrasah Ibtidayah serta Masjid Desa Palampai” ujar Ahmad Bajuri.
Saat ini kegiatan dan aktivitas masyarakat dan anak anak pelajar di alihkan mengunakan perahu,
Perahu tersebut adalah milik warga yang berinisiatif meminjamkan guna melancarkan kegiatan aktivitas masyarakat.
” Seperti halnya yang di keluhkan warga setempat yang menjual berdagang es dan makanan ringan, yang mana dagangan tersebut di jajakan ke masyarakat serta ke anak sekolahan yang berada di Desa Palampai”
jelasnya.
Menurut Kades Palampai bahwa usia jembatan tersebut sudah paruh baya dikeluhkan keberadaannya yang sudah rusak lantai dan kayu penyanggah sudah Lapuk dan banyak patah patah.
” Saya berharap agar kiranya pemerintah baik Desa Palampai dan Pemerintah kabupaten Kapuas agar secepatnya memperbaiki jembatan ini yang di lalui oleh masyarakat penguna jalan ataupun penguna kendaraan motor roda dua, sehingga tidak terjadi hall hal yang tidak di inginkan mengingat jembatan ini juga merupakan jembatan penghubung antar desa” harapnya
Ditambahkan Kades bahwa pihaknya sudah berupaya untuk memperbaiki sementara dengan kegiatan Jumat gotong royong, dan hari ini kami pemerintah Desa Palampai dan bersama masyarakat sekitar melakukan perbaikan sementara dengan Inisiatif dan sumbangan warga sekitar,
” Saya berharap ucap (Bajuri) Kepala Desa palampai kepada perintah daerah agar memperhatikan dan memberikan bantuan perbaikan jembatan di lingkungan Desa palampai samping pelabuhan Masjid khususnya hal ini dikarenakan jembatan sudah lama usianya dan sudah lapuk dan rusak” demikian Ahmad Bajuri.
www.bajentabajurah.com.
(Sugianto)