
BAJENTABAJURAH.COM.
PULANG PISAU,- Pada Rapat Koordinasi Evaluasi Karhutla Provinsi Kalimantan Tengah, dimana Pemkab Pulang Pisau secara tegas menyatakan akan siap melanjutkan Status Tanggap Darurat apabila kualitas asap dan udara belum membaik.
Pelaksanaan Rakor Evaluasi Karhutla Provinsi Kalimantan Tengah dilaksanakan di Aula Jaya Tingang Kantor Gubernur Kalimantan Tengah, dipimpin Sekretaris Daerah mewakili Gubernur Kalimantan Tengah yang dihadiri seluruh Bupati/Walikota se Kalimantan Tengah beserta OPD terkait dan Para Pihak lainya. Senin, 16/10/2023
” Kabupaten Pulpis ada 6(enam) Kecamatan terdampak karhutla yang terbesar dan terluas adalah Kecamatan Jabiren Raya diikuti Kecamatan Sebangau Kuala ditambah lagi Kec. Kahayan Kuala, Maliku, Kahayan Hilir dan Kahayan Tengah” ujar Pj. Bupati Pulpis, Hj. Nunu Andriani dalam paparanya.

Dijelaskan Hj. Nunu bahwa upaya-upaya yang sudah dilakukan adalah menaikan status siaga darurat menjadi tanggap darurat dinaikan lagi menjadi gawat darurat bencana karhutla tmt 29 September 2023 – 10 Nopember 2023.
Seluruh BKO (TNI/Polri, Satgas, BPBD, Dinsos, Dishub, Satpol PP, MPA desa dll) didukung unit tekhnis dari Pemerintah Provinsi ,BNPB dan KLHK.
Tekhnis pelaksanaan dilakukan pemadaman sesuai tupoksi masing masing dan bekerjasama dalam Tim BKO dengan melaksanakan per 10 hari dilakukan pembasahan dan pemadaman serta pemblokiran api dilokasi karhutla.
” Dengan buruknya kualitas udara dan asap Dinas Kesehatan Kabupaten Pulang Pisau dan Puskesmas terdampak Karhutla melaksanakan pengobatan penyakit ISPA serta membagikan masker gratis” imbuhnya.
Demikian juga dengan Dinas Pendidikan melakukan imbauan libur didaerah terdampak dan pengaturan jadwal belajar mengajar disekolah.
BKPP melakukan pengaturan jam kerja diwilayah terdampak yang diharapkan diikuti para pihak lainya jika situasi gawat darurat masih berlaku.
” Pihak ketiga PLTU, PERTAMINA dan perusahaan besar lainya juga ikut berkontribusi” demikian Hj. Nunu Andriani.
Sementara itu,Kepala stasiun BMKG Palangka Raya Catur Winarti melaporkan kondisi El Nino masih moderat sampai bulan November dan Desember 2023 diperkirakan musim kemarau bisa lebih panjang lagi.
www.bajentabajurah.com.
(AGUSTINUAH)