BAJENTABAJURAH.COM
Buntok,- Pemkab Barsel melalui Dinas Perumahan Kawasan Permukiman Dan Pertanahan (Disperkimtan) Barsel, berikan Bantuan 5 (Lima) Unit Rumah Buat Warga Dampak Bencana, 4 (Empat) Unit Rumah Buat Desa Muara Talang, Dan 1 (Satu) Unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dikawasan Kumuh Kelurahan Buntok Kota.
“Jadi Tahun ini, Disperkimtan Barsel memang menyiapkan Anggaran untuk membantu masyarakat secara khusus untuk masyarakat yang terkena dampak bencana” ujar Kepala Disperkimtan Barsel Beni S Mahar diruang kerjanya, Rabu 5/7/2023.
Ada beberapa lokasi, yang tahun ini terkena dampak bencana salah satunya di Desa Muara Talang kemudian di Desa Penda Asam kemudian di Kel. Buntok Kota dan secara khusus di RT 22 (Dua Puluh Dua) Buntok seberang Kel. Hilir Seper juga termasuk, kemudian juga Desa Tampijak yang kena Abrasi beberapa Unit Rumah Masyarakat dan juga terjadi juga di Kel. Pendang.
” Ini yang kemaren, sudah kita turun kelapangan untuk mengidentifikasi rumah-rumah yang terkena dampak memang di Daerah Aliran Sungai (DAS) Barito ini pemukiman Masyarakat banyak Rumah-rumah warga yang dipinggir sungai Barito, yang setiap musim akan terjadi perubahan struktur tanah ini yang mengakibatkan tanahnya berubah sehingga terjadi longsor akibat beban daya dukung tanah yang mengalami perubahan kalau air Barito mengalami surut atau naik.
“Jadi kita, mencoba dengan Anggaran yang ada untuk membantu Masyarakat secara khusus untuk Tahun ini ada 4 (Empat) Unit di Desa Muara Talang akibat longsor, karena memang salah satu menjadi tugas utama kita untuk menangani rumah-rumah yang akibat Bencana, kemudian ditambah 1 (Satu) Unit untuk RTLH dikawasan Kumuh di Kel. Buntok Kota khususnya di jalan Agung ini yang kita Anggarkan, sebesar 20 jt (Dua Puluh Juta) untuk 1 (Satu) Unit Rumah,”bebernya.
Proses, untuk membantu masyarakat ini tidak menggunakan kontrak secara khusus dengan pihak ke 3 (Tiga) tapi kita langsung memberikan hibah, melewati dana hibah uang kepada penerima bantuan sebesar 20jt (Dua Puluh Juta) per rumah langsung ke Rekening penerima bantuan, jadi kita akan memfasilitasi membuka Rekeningnya di salah satu Bank secara khusus di Bank BRI kita membuka Rekening penerima bantuannya.
Beni menuturkan,dan dana itu akan kita transfer ke Rekening penerima bantuan sekarang sudah ber proses setelah kita memproses Anggarannya untuk sekarang sudah memobilisasi material karena memang kita tidak hanya membantu dalam sisi uangnya saja, atau bantuan berbentuk uang tapi kita sampai memonitor atau mengawasi dari pelaksanaannya dilapangan.
” Sampai pekerjaan pelakasanaan, untuk sasaran bantuan Rumah itu digunakan oleh Masyarat yang terkena dampak,”imbuhnya.
Lebih lanjut Beni menjelaskan, ini yang barang kali mungkin perlu disampaikan salah satunya program yang Tahun ini kita membantu untuk 5 (Lima) Unit Rumah tersebut, dan bantuan itu tidak merehabilisasi Rumah karena memang sudah terkena dampak, tapi kita merelokasi dari yang sudah terkena dampak longsor itu kita mencari kesiapan lahan penerima bantuan, jadi memang yang ada ini sudah lahannya siap dilokasi atau di Desa itu kita akan membangun dilahan Masyarakat yang diarahkan oleh penerima bantuan tadi, jadi kami, tidak mengganti rugi lahannya disiapkan oleh penerima bantuannya,”Pungkas Beni.
www.bajentabajurah.com
(Atex Ridho)